 |
| Istimewa. |
Film poduksi Perdana HoLoFa Pictures dengan produser Michael Lumbang Tobing ini disutradarai Arie Azis dengan skenario garapan Titien Wattimena dan Beta Ingrid Ayu.
Mencoba menggeser dominasi genre horor.
“Sebenarnya ide awal pembuatan film ini sudah lama saya ingin membuat film yang agak berbeda dengan film drama lain, “ kata Arie Azis, saat acara launching poster & trailer film drama ‘AGAPE; The Unconditional Love’ di Demo Bar & Bistro, Garden Avenue Jl. Epicentrum Tengah 1, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (17/7/2025).
Lebih lanjut, Arie menerangkan, bahwa kebetulan juga banyak yang relate sama temanya yaitu caregiver.
“Caregiver bukan berarti hanya orang dibayar untuk menjaga orang sakit, tapi juga caregiver menjaga orang sakit, keluarganya, sahabatnya, saudaranya, dan lain-lain, “ungkapnya.
Menurut Arie, dari situ dirinya menyimpulkan seru juga membuat film tentang caregiver. “Dari sisi caregiver, bukan dari sisi pasien, dari situ ketemu dengan Mbak Titin kita ngobrol sehingga jadi sinopsis cerita film ini, “ tegasnya.
Film ‘AGAPE; The Unconditional Love’ dibintangi oleh bintang -bintang muda, di antaranya, Sarah Beatrix yang berperan sebagai Kira, Pangeran Lantang sebagai Gino, Rania Putisari sebagai Gigi.
Kemudian diperkuat oleh bintang-bintang kenamaan, Maudy Koesnaedi (Sania), Meriam Bellina (Martha), Tyo Pakusadewo (Yosua), Samuel Rizal (Bimo), Tanta Ginting (Daffa), Rendy Kjaernett (Markus), Chika Waode (Chika), Dwi Yan (Masinton), Dewi Yull (Dr. Pujiati), Maudy Wilhelmina (Amel), Tutie Kirana (Prof. Astuti), TJ Ruth (Bu Riri) dan Samuel Tobing (Sam)
Film ini memuat empat kisah perjuangan para tokoh dipertemukan di Rumah Sakit. Mereka harus menyelesaikan pergumulan yang mereka hadapi dengan harapan, keyakinan, dan usaha masing-masing.
Ada Kira yang dirawat di RS karena leukemia. Sedangkan, ibunya, Sania, siang hari menjadi driver ojol, malam resepsionis karaoke plus-plus.
Kemudian, ada Gigi yang menderita sakit jantung bawaan. Dijaga adiknya, Gino, yang melupakan cita-cita menjadi penyanyi.
Daffa, bos kafe, ginjalnya parah. Sahabatnya, Bimo, kelabakan. Yosua, suami sinis. Diabet. Istrinya, Martha, telaten merawat. Anak mereka, Markus. Mantan sekuriti Masinton dimensia. China, penjaga kantin. Kehidupan mereka berkelindan. Film berdurasi 105 menit ini siap tayang di bioskop seluruh Indonesia pada September 2025, mampuhkah menggeser dominasi genre horor?.Dedy Haryadi
