• Ikuti!

    - Advertisement -

    - Advertisement -

    Mencerahkan Informasi Anda

    Iklan

    Miliki Izin OJK Santara Perusahaan Urun Dana Luncurkan 72 UKM ke Pasar Sekunder

    Rabu, November 10, 2021
    Advertisement

     

    Foto Istimewa (Dok: DED)

    Jakarta, pelitatoday.com - Santara, merupakan perusahaan urun dana (equity crowd funding) pertama di Indonesia yang memiliki ijin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Santara yang telah berhasil memberikan alternative pembiayaan kepada lebih dari 89 perusahaan UKM ini meluncurkan sebanyak 72 usaha kecil dan menengah (UKM) ke pasar sekunder.


    CEO Santara, R. Andi Kartiko Utomo, menyatakan dengan hadirnya UKM di pasar sekunder, bisa menjadi  salah satu strategi  exit plan di dalam pengelolaan portofolio keuangan berinvestasi dalam pembiayaan urun dana.


    “Kini dengan adanya peluncuran itu, investor bisa melakukan transaksi ekuitas dengan lebih mudah,” ujar Andi di Jakarta.


    Menurut Andi 72 UKM yang masuk pasar sekunder sudah disaring melalui beberapa kriteria, salah satunya adalah yang sudah beroperasi selama satu tahun.


    “Dari 72 UKM tersebut, yang 69 bahkan sudah membagi deviden, sengaja kami pilih agar secondary market lebih bergairah,” tambah Andi.



    Mardigu Wowiek Prasantyo, President Commissioner Santara, Mardigu Wowiek Prasantyo mengatakan, pihaknya ingin ikut berkontribusi dalam membangun UKM agar naik level. Sehingga perekonomian Indonesia bisa semakin kuat dan pulih dari pandemi.


    “Kami harapkan dengan masuknya Santara bisa mendorong UKM agar naik kelas,” katanya.


    Mardigu juga berharap dengan masuknya UKM, Indonesia secara fundamental domestik menguat.


    “Semoga Santara bisa berkontribusi untuk 10.000 UKM hingga 50.000 UKM pada 2023, dan bisa berkontribusi hingga Satu Juta tenaga kerja yang terpenuhi,” pungkas Mardigu. (DED)

    Advertisement
    Komentar
    Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
    • Miliki Izin OJK Santara Perusahaan Urun Dana Luncurkan 72 UKM ke Pasar Sekunder
    Advertisement

    Berita Lainnya

    Perkembangan Virus Corona