Iklan

Ini Tanggapan Munarman Setelah Dilaporkan ke Polisi

Senin, Desember 21, 2020 WIB Last Updated 2020-12-22T17:22:37Z
Advertisement

 

Ketua Barisan Ksatria Nusantara Zainal Arifin saat menunjukkan bukti laporan kepada wartawan di Polda Metro Jaya. (Dok:Detikcom)

Jakarta - Munarman, Sekretaris Umum Front Pembela Islam (FPI), dilaporkan oleh Barisan Ksatria Nusantara ke Polisi soal pernyataannya yang menyebutkan 6 anggota laskarnya yang tewas tertembak tak membawa senjata api. 


Munarman dipolisikan atas dugaan penghasutan.


"Keterangan Munarman yang mengatakan bahwa yang meninggal tidak membawa senjata, yang meninggal tidak melawan aparat, maka itu harus dibuktikan dengan hukum. Bahaya berbohong dan adu domba itu luar biasa. Bahwa Fitnah itu lebih besar dampaknya daripada pembunuhan," ujar Ketua Barisan Ksatria Nusantara Zainal Arifin di Polda Metro Jaya, dilansir dari Detikcom. Senin (21/12/2020).


Lanjut Mantan ketua PCNU di zaman Gus Dur ini menyebut, bahwa Munarman membangun narasi yang dapat menimbulkan perpecahan.


"Itu kalau disampaikan terus menerus narasi dibangun itu bisa akibatkan adu domba, perpecahan anak bangsa. Contohnya kemarin ada yang mau penggal kepala Kapolda, ada yang sebut polisi dajal, belum lagi demo-demo membawa senjata tajam," kata Zainal.


Adapun laporan Zainal itu tertuang dalam LP/7557/XII/YAN 2.5/2020/SPKT PMJ. Dalam laporan tersebut, Zainal menyerahkan sejumlah barang bukti, di antaranya tangkapan layar dan flash disk.


Munarman dilaporkan atas dugaan pelanggaran Pasal 28 ayat 2 JU, Pasal 45 ayat 22 UU ITE, Pasal 14, 15, dan UU No 1 Tahun 1996 tentang Peraturan Hukum Pidana serta Pasal 160 KUHP.


Zainal menegaskan, pihaknya dari Barisan Ksatria Nusantara mendukung TNI Polri untuk menegakkan hukum di Negara Republik Indonesia.


"Kami mendukung TNI Polri untuk menegakkan hukum karena Indonesia adalah negara hukum. Oleh karena itu, semua diberlakukan sama," katanya.


Sementara itu, soal pelaporan Barisan Ksatria Nusantara. Munarman menanggapi dengan santai.


"Terserah mereka, deh, nggak ada urusan saya," kata Munarman di Komnas HAM kepada Detikcom. (**)


Advertisement

  • Ini Tanggapan Munarman Setelah Dilaporkan ke Polisi

Berita Lainnya

- Advertisement -

Ads x